CAGARBOLA – Prediksi Harga Dolar AS 14 Mei 2025, Rupiah Siap-Siap Loyo Lagi

dolar ke rupiah

Liputan6.com, Jakarta Pengamas Ibrahim Assuaibi, mengatakan setelah jeda libur dan cuti bersama Hari Raya Waisak, nilai tukar rupiah diperkirakan akan dibuka melemah terhadap dolar AS pada perdagangan besok (14/5/2025). Prediksi pelemahan ini mencuat menyusul potensi koreksi pasar terhadap gap yang terjadi pada awal pekan saat perdagangan ditutup.

“Saya melihat Rupiah dengan perdagangan hari Senin dan Selasa ditutup karena libur Waisak, ada kemungkinan besar dalam transaksi besok ya pasar sport pun akan mengalami pelemahan,” kata Ibrahim kepada Liputan6.com, Selasa (13/5/2025).

Menurutnya, dengan pasar spot yang diperkirakan mengalami pelemahan, rupiah kemungkinan akan dibuka di kisaran Rp16.610 dan bergerak fluktuatif hingga menyentuh level Rp16.700. Sentimen pelemahan ini juga diperkuat oleh potensi terjadinya gap down dalam kisaran 50 hingga 100 poin, mengikuti pergerakan pasar global pada hari sebelumnya.

“Ya kemungkinan karena di hari Senin terjadi gap up, kemungkinan besar Rupiah pun juga akan terjadi gap down, ya bisa 50 sampai 100 poin,” ujarnya.

Di sisi lain, kondisi ekonomi domestik sejatinya menunjukkan sinyal positif. Namun, perhatian pelaku pasar masih tertuju pada langkah konkret pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di kuartal kedua tahun ini.

“Nah, ini yang di sisi lain pun juga data ekonomi dalam negeri pun cukup bagus ya, tetapi lagi-lagi masyarakat pasar melihat tentang masalah bagaimana pemerintah untuk kembali ya agar pertumbuhan ekonomi di kuartal kedua lebih baik daripada kuartal pertama,” ujarnya.

 


2 dari 3 halaman

Penyaluran Bansos dan BLT Pengaruhi Rupiah

Adapun harapan pasar tertuju pada realisasi belanja pemerintah, termasuk penyaluran bantuan sosial dan bantuan langsung tunai (BLT), yang diharapkan mampu mendorong konsumsi dan pertumbuhan.

“Pemerintah juga sudah berjanji untuk menggelontorkan istilahnya biaya untuk membelanjakan lebih banyak lagi, kemudian bahan sosial dan BLT yang itu yang akan digunakan untuk di kuartal kedua itu lebih baik lagi untuk pertumbuhan ekonominya,” ujarnya.

Situasi ini mencerminkan dilema yang dihadapi pemerintah dalam menjaga stabilitas nilai tukar sambil tetap fokus pada pemulihan ekonomi.

 

3 dari 3 halaman

Rupiah Diperkirakan Stabil ke Depan

Meski demikian, dalam jangka pendek rupiah diperkirakan akan bergerak stabil, setidaknya untuk 90 hari ke depan, dengan tekanan volatilitas yang masih membayangi pasar.

“Ini yang sebenarnya menjadi salah satu buah simalakama bagi pemerintah sendiri, tetapi untuk kedepannya kemungkinan besar Rupiah akan sedikit stabil, walaupun hanya 90 hari,” ujarnya.

“Nah kalau saya melihat untuk perdagangan di besok ini kemungkinan besar akan dibuka melemah di Rp16.610, kemudian resistenya adalah di Rp16.670. Jadi kemungkinan besar akan fluktuasi di Rp16.700,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *